Pengertian Fungsi dalam Bahasa C

Fungsi adalah sup-program yang menerima data masukan atau parameter inputan, kemudian melakukan beberapa proses, dan dilanjut dengan mengembalikan nilai hasil proses yang akan digunakan oleh proses yang memanggil fungsi trsebut. Pendeklarasian fungsi merupakan salah satu cara memecah persoalan kedalam beberapa sub persoalan yang lebih mudah diselesaikan. Struktur umum sebuah fungsi adalah sebagai berikut: 


Jika kita melihat struktur penulisan fungsi, strukturnya hampir sama atau bahkan sama persis dengan program utama. Pada dasarnya, pemrograman menggunakan bahasa C adalah pemrograman dengan struktur fungsi, dimana setiap kode program yang dituliskan harus dalam bentuk fungsi, tak terkecuali program utama. Program utama merupakan suatu fungsi dengan nama main() yang tidak memiliki nilai kembali atau nilai kembalinya adalah kosong (0). Oleh karena itu, kita juga dapat menuliskan program utama mengguanakan void main() atau dengan int main(), dengan return value-nya 0.

Saat program utama dijalankan, kode program yang pertama dieksekusi adalah fungsi main(). Oleh karena itu, setiap program minimal harus memiliki satu fungsi yaitu main(), dimana isi dari fungsi ini adalah inti dari program.

Perhatikan contoh program mencari luas persegi panjang berikut:


perharikan program menghitung luas persefi panjang diatas. Pada program tersebut, dalam mengbhitung lias persegi panjang dapat kita jadikan fungsi seperti berikut:


Pada program diatas, tampak bahwa kode program yang dibangun menggunakan fungsi lebih banyak dibandingkan dengan yang tidak menggunakan fungsi. Jika kita menulis dengan memggunakan fungsi, maka akan mempermudah kita dalam membagi beberapa masalah. Selain itu, jika kita ingin menggunakan lagi perhitungan yang lain, kita harus memanggil fungsi tersebut dengan parameter yang sesuai dengan masalahnya. 

Namun jika kita tidak menggunakan fungsi, maka kode programnya harus kita tulis ulang. Untuk menganggil fungsi, harus diisikan pada suatu nilai tertentu yang tipenya sesuai dengan tipe nilai fungsi kembaliannya. Misalnya pada contoh diatas, variabel luasUtama yang akan diisikan oleh nilai fungsi tersebut.

Contoh yang lain dalam penggunaan fungsi adalah penentuan index nilai mahasiswa dimana inputannya adalah nilai dengan sekala 0 - 100 dan menghasilkan index A, B, C, D, dan E. Seperti pada contoh berikut:


Share on Google Plus

Tentang Penulis

Beri komentar bagus dan share jika kalian suka dengan artikel ini.

0 komentar:

Post a Comment